Sandiwaramu 3
Dari kejauhan aku mendengar langkah kaki menuju kearahku, dengan perlahan aku membuka kedua mataku walau rasanya begitu sulit dan sangat sakit. Yang kulihat sekarang adalah Rendy, ia menangis sambil mengelus pipiku. Aku tersenyum lalu memegang tangannya dengan lembut .
“Chi, aku mohon kamu kuat Chi!“ Pinta Rendy dengan terisak, air matanya menetes dipipiku, tanganku berusaha untuk menghapus air matanya.
“Ja..Jangan Na..Nangis.“ Pintaku terbata-bata. Aku menatap bola matanya yang begitu indah, senang sekali, aku benar merindukan akan semua ini.
“Chi maafin aku karna udah ngeduain kamu, ngelukain hati kamu.“ Sesal Rendy. Aku tersenyum lalu mataku menatap kearah Namira yang sedang menangis melihat keadaanku yang, mungkin baginya mengenaskan.
“A...Aku udah ma..Afin kamu kok.“ Ucapku tersenyum, perlahan demi perlahan pandanganku mulai kabur dan terasa begitu berat untuk membuka mata. Seluruh badanku begitu dingin, sel-sel tubuhku seakan-akan berhenti bekerja, detak jantungku mulai melemah. Sakittt!!
“Chi..Ci sayang Ren...Dy.“ Lirihku lalu semua gelap. Kini aku telah tenang, rasa sakit itu telah hilang. Dan ini adalah saat dimana aku akan mempertanggung jawabkan perbuatanku selama aku hidup didunia. Aku sayang kalian, Rendy aku akan sangat merindukkanmu miss you.
TAMAT
0 Response to "Sandiwaramu 3"
Post a Comment
Terimakasih Atas Kunjungannya,Dilarang MengCOPAS Tuilsan diblog ini